MySpace Beri Royalti pada Musisi
SEBELUM social networking booming, MySpace sudah dijadikan media bagi artis/band pendatang baru untuk berpromosi dengan memasang profil serta memberi contoh lagu untuk diunduh gratis. Kini, tak hanya berpromosi, para artis/grup juga bisa mendapat royalti.
Hal itu diungkapkan CEO MySpace Owen van Natta. Owen mengaku pihaknya telah menjalin kerja sama dengan perusahaan hak cipta SoundExchange, untuk melacak sekitar 25.000 band independen yang layak mendapat royalti dengan nilai total USD14 juta. Van Natta mengaku ingin menggunakan MySpace sebagai platform untuk menghubungkan artis/band dengan SoundExchange.
Tujuannya, agar si artis mendapat keuntungan dari royalti untuk streaming musik melalui internet/radio satelit. Ini menjadi cara baru dalam menghubungkan artis yang sudah terdaftar di MySpace, tapi belum tercatat di SoundExchange.
"Jadi, ini tantangan untuk meyakinkan artis agar segera mendaftar dalam SoundExchange. Karena terkadang, mereka tidak sadar bahwa mereka berhak atas royalti ini," jelas eksekutif senior SoundExchange Bryan Calhoun.
MySpace adalah situs jejaring sosial yang memudahkan user mengunduh musik. Total ada 180 juta playlist di MySpace Music, yang disebut Van Natta sebagai advertising supported music business terbesar di dunia maya. MySpace jugalah yang memuluskan karier artis pendatang baru seperti Lily Allen.