Why? Karena Android dinilai paling banyak menawarkan aplikasi gratisan yang berjalan di atasnya. Sementara penilaian minor dilayangkan terhadap BlackBerry yang harga rata-rata aplikasinya dianggap paling mahal.
Menurut penelitian dari lembaga riset Disitmo terungkap bahwa sebanyak 57% aplikasi yang wara-wiri di Android adalah gratis alias bisa digunakan secara cuma-cuma.
Presentase yang dibukukan OS milik Google ini terbilang cukup jauh melampaui para pesaingnya. Lihat saja untuk posisi kedua yang ditempati Palm, hanya memiliki presentase 32% aplikasi gratisan.
Apple dan BlackBerry harus puas berada di posisi ketiga dan keempat dengan presentase 25% dan 24%. Adapun di posisi buncit ditempati Nokia dengan layanan Ovi-nya yang hanya memiliki 15% aplikasi gratisan.
Penilaian positif terhadap Android ini dianggap terpengaruh dari pola keterbukaan (open source) yang mereka usung. Alhasil, para pengembang lebih tertarik untuk membuat aplikasi tanpa memikirkan nilai komersil semata.
Sementara untuk kategori yang menyoroti harga rata-rata di setiap platform, BlackBerry didapuk menjadi yang termahal. Harga rata-rata untuk aplikasi berbayar BlackBerry diprediksi mencapai US$ 8,26. Sementara yang paling murah Palm dengan US$ 2,53.
Harga Aplikasi berbayar di setiap platform secara rata-rata:
1. BlackBerry US$ 8,26
2. Windows Mobile US$ 6,99
3. Apple US$ 3,62
4. Nokia Ovi US$ 3,47
5. Android US$ 3,27
6. Palm US$ 2,53
Daftar platform dengan aplikasi gratisan paling banyak:
1. Android 57%
2. Palm 32%
3. Apple 25%
4. BlackBerry 24%
5. Windows Mobile 22%
6. Nokia Ovi 15%
sumber: detik.com
No comments:
Post a Comment